Cinta pertamaku bukanlah seseorang, melainkan sebuah cita-cita: menjadi dokter spesialis penyakit dalam. Sejak kecil, aku selalu tertarik pada dunia medis. Melihat bagaimana dokter membantu orang-orang yang sakit kembali sehat membuatku terinspirasi untuk ikut menjadi bagian dari mereka.
Keinginan ini tumbuh bukan hanya karena aku ingin mengenakan jas putih, tetapi karena aku ingin benar-benar memahami tubuh manusia dan menolong mereka yang sedang berjuang melawan penyakit. Menjadi dokter spesialis penyakit dalam bukanlah hal yang mudah, tetapi itulah tantangannya. Aku tahu jalan yang harus ditempuh panjang dan penuh pengorbanan, namun semangatku tak pernah padam.
Bagiku, menjadi dokter bukan hanya profesi, tetapi panggilan hati. Cinta pertamaku ini telah menuntunku untuk belajar lebih giat, berempati lebih dalam, dan bermimpi lebih besar. Suatu hari nanti, aku berharap bisa mewujudkan mimpi ini dan memberi dampak nyata bagi kesehatan masyarakat.
No comments:
Post a Comment